Akreditasi

Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam di UIN Raden Intan Lampung telah berhasil meraih akreditasi tingkat A untuk periode 2019-2024. Ini adalah tonggak sejarah yang memperkuat komitmen jurusan Pengembangan Masyarakat Islam untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi yang memadukan keislaman dan pengembangan masyarakat.

No Akreditasi Tanggal Berlaku AkreditasiDownload SK Akreditasi
No. 719/SK/BAN-PT/Akred/S/IV/201909 April 2019 Sampai 09 April 2024ADownload

Mengapa Masuk Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam di UIN Raden Intan Lampung ?

1. Akreditasi Unggul: Jurusan Pengembangan Masyarakar Islam UIN Raden Intan Lampung telah mendapatkan akreditasi tingkat A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Ini menandakan komitmen terhadap kualitas pendidikan dan integritas kurikulum.

2. Fokus Pada Pengembangan Masyarakat: Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam tidak hanya berkutat pada aspek keilmuan keislaman, tetapi juga memberikan penekanan pada pengembangan masyarakat.

3. Dosen Berkualitas: Didukung oleh tim dosen berpengalaman dan berkualitas, jurusan Pengembangan Masyarakat Islam UIN Raden Intan Lampung menyediakan lingkungan belajar yang memotivasi dan mendukung perkembangan potensi mahasiswa.

4. Kurikulum Inovatif: Kurikulum Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam dirancang untuk mencakup isu-isu terkini dalam pengembangan masyarakat dan keilmuan Islam. Mahasiswa jurusan Pengembangan Masyarakat Islam dilatih untuk memiliki pemahaman terhadap dinamika masyarakat, memecahkan masalah, kreatif dan inovatif.

Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Raden Intan Lampung didesain untuk mencetak sarjana yang kompoten di bidang pembangunan masyarakat. Sistem Pendidikan yang diterapkan oleh prodi PMI mengacu pada kurikulum yang selalu diupdate untuk merespon kebutuhan masyarakat. Untuk meyakinkan tercapainya tujuan pendidikan disiapkan dosen-dosen yang mumpuni di bidangnya. Sebagian besar dosen prodi berpendidikan starata 3 atau doktor, dan sebagaian besar sedang dalam proses penyelesaian studi S3, serta seorang guru besar (professor) senior. Kolaborasi dan penandatanganan MOU dengan beberapa Lembaga, khususnya yang berhubungan dengan pembangunan masyarakat dilakukan untuk penguatan kompetensi mahasiswa.